Laman

Kamis, 16 Maret 2017

transportasi online vs transportasi konvensional

beberapa hari ini terniang di telinga kita warga negara indonesia, pertempuran rakyat kecil jelata dalam mencari nafkah yang di bumbui dengan sikap agresivitas dan vandalisme yang ada di beberapa kota antara pengemudi transportasi konvesional dengan pengemudi transportasi berbasis aplikasi online yang hampir berdarah.
pertanyaan terbesar yang ada di hati saya adalah apakah pemerintah tidak bisa mengakomodir hal tersebut sehingga kita tidak terlibat perang saudara hanya karena masalah pemenuhan kebutuhan perut saja ataukah masalah ini hanyalah sekedar pengalihan isu atas polemik-polemik besar yang terjadi pada negeri ini dan banyak anggota politisi terlibat di sana ataukah hal ini hanya sekedar letupan kecil yang sudah di simpan rakyat jelata selama ini atas semakin terbebaninya hidup di negara ini
beberapa hal yang harus di waspadai negara ini adalah indonesia hari ini lagi meningkatnya pertumbuhan penduduk yang mengakibatkan banyaknya sumber daya manusia akan tetapi tidak di imbangi dengan lahan yang luas untuk mencari nafkah
adanya transportasi berbasis aplikasi adalah seperti air yang di temukan di padang pasir dan mampu menyerap tenaga kerja yang begitu banyak namun hal itu masih belum di antisipasi oleh pemerintah dengan undang-undang transportasi yang pro rakyat dan mengakomodir semua rakyat indonesia.
MENGERTILAH INDONESIA.......!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar